PAUS FRANSISKUS AKAN DIMAKAMKAN SABTU PAGI DI ROMA
Sumber : antaranews.com
Halo Sobat JOBS!
Vatikan mengumumkan bahwa Paus Fransiskus akandimakamkan pada Sabtu pagi waktu setempat di BasilikaSanto Petrus, Roma. Prosesi pemakaman ini akan menjadimomen penuh duka sekaligus penghormatan terakhir bagipemimpin tertinggi Gereja Katolik yang telah memimpinselama lebih dari satu dekade dengan penuh kasih, kepeduliansosial, dan semangat pembaruan.
Paus Fransiskus, yang wafat pada usia 88 tahun, dikenalsebagai sosok yang dekat dengan umat dan aktif menyuarakankeadilan sosial, perdamaian, serta perlindungan terhadapkaum marginal. Kepergiannya meninggalkan duka mendalamtidak hanya bagi umat Katolik di seluruh dunia, tetapi juga bagi berbagai komunitas lintas agama yang menghormatinyasebagai simbol toleransi dan kemanusiaan.
Sumber : cnnindonesia
Pemakaman akan dipimpin langsung oleh Dekan Dewan Kardinal, sesuai dengan tradisi ketika seorang Paus meninggalsaat menjabat. Upacara ini diperkirakan akan dihadiri oleh ribuan peziarah dan pemimpin dunia, termasuk kepala negara, pemimpin agama, serta tokoh-tokoh penting dari berbagaibelahan dunia. Keamanan ketat telah disiapkan di seluruh area Vatikan dan sekitarnya.
Jenazah Paus Fransiskus akan disemayamkan terlebih dahuluselama tiga hari di Basilika Santo Petrus agar umat dapatmemberikan penghormatan terakhir. Vatikan juga menyiarkanprosesi ini secara langsung melalui berbagai platform digital dan media internasional agar seluruh umat di dunia dapatmengikuti momen bersejarah ini.
Sepanjang masa kepemimpinannya, Paus Fransiskus telahmencatat banyak tonggak penting, termasuk reformasi internal di Vatikan, pendekatan inklusif terhadap umat LGBTQ+, sertaupaya dialog antaragama. Gaya hidupnya yang sederhana dan kerap menolak kemewahan Vatikan membuatnya dicintai oleh berbagai kalangan, bahkan di luar lingkup Gereja Katolik.
Sumber : sindonews
Pemakaman ini juga menandai dimulainya masa sede vacante—periode tanpa Paus—sebelum konklaf digelar untukmemilih penerusnya. Dewan Kardinal akan berkumpul dalambeberapa pekan mendatang untuk memulai proses pemilihanPaus baru yang akan melanjutkan misi Paus Fransiskus dalammenjawab tantangan dunia modern.
Umat Katolik dan masyarakat dunia kini mengenang warisanbesar yang ditinggalkan oleh Paus Fransiskus. Sosoknya akanselalu diingat sebagai pemimpin spiritual yang membawaGereja ke arah yang lebih terbuka, manusiawi, dan relevandengan zaman. Hari Sabtu pagi nanti akan menjadi simbolakhir dari sebuah babak besar dalam sejarah Vatikan—dan awal dari refleksi mendalam tentang arti kepemimpinan sejati.
Penulis : Feby Mutiah | Editor : Feby Mutiah